Riwayat Santo Markus

St Markus adalah seorang Yahudi dari suku Lewi. Lahir di Gyréne, satu dari Lima Kota Barat di Libya, di sebuah desa kecil bernama Aberyatolos.
Ibunya adalah salah satu "Maria" yang mengikuti Kristus, ayahnya adalah Artistopolos, sepupu istri Santo Petrus Rasul. 
Dia memiliki dua nama, "John", adalah nama Yahudi dan "Mark", adalah nama Romawi. Markus menjadi nama khas nya. Nama Yahudinya, "Yohanes", berarti "Kebaikan Allah" dan disebutkan dua kali dalam Kisah Para Rasul. [Kis 13:5, 13]. Nama Romawinya adalah "Mark" yang berarti "palu", nama yang asing bagi orang Yahudi. Pada tiga kesempatan, dua nama disebutkan bersama-sama, John yang bernama Mark, atau Yohanes yang dikenal sebagai Mark.
Ayah dan paman Santo markus adalah orang kaya. Ibunya juga kaya dan mampu mengajarinya bahasa Yunani, Latin dan Ibrani. Dia unggul di dalamnya, dan menjadi terdidik dalam agama. Ia belajar Hukum dan sejarah para nabi. Dengan kekayaan pengetahuan itu, dia menjadi seorang penerjemah Rasul Petrus selama misinya. Pada saat Tuhan Yesus Kristus mulai ajaran-Nya, keluarganya sudah menetap di sana. Begitulah Markus bertemu Tuhan dan menjadi salah seorang murid. Ibunya Maria juga pemandu-Nya di rumahnya dan berada di antara para wanita yang melayani-Nya. Disebutkan bahwa Markus ada di Pernikahan dari Kana di Galilea, di mana Tuhan melakukan mukjizat pertama-Nya, mengubah air menjadi anggur (Yohanes 2). Dia termasuk yang mencicipinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar